Ulu-Ulu Segoroyoso Bersama Tim dan Dukuh Lakukan Survei Ulang Persiapan Pembangunan Jamban dan RTLH

Segoroyoso (18/05)– Sebagai tindak lanjut dari sosialisasi sebelumnya, Ulu-Ulu Kalurahan Segoroyoso bersama Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), Tim Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), dan para Dukuh setempat melaksanakan survei ulang ke lokasi calon penerima bantuan Jamban Sehat Reformasi Dana Keistimewaan (Danais) dan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Dana Desa (DD). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah finalisasi persiapan sebelum dimulainya proses pembangunan.

Survei ulang ini bertujuan untuk memverifikasi kembali kondisi lapangan, memastikan kesiapan lahan untuk pembangunan Jamban Sehat, serta memvalidasi kebutuhan rehabilitasi rumah bagi para penerima manfaat RTLH DD. Tim gabungan yang terdiri dari perwakilan pemerintah kalurahan dan tim pelaksana teknis ini mendatangi satu per satu lokasi calon penerima bantuan di berbagai padukuhan di Kalurahan Segoroyoso.

Ulu-Ulu Kalurahan Segoroyoso menyampaikan bahwa survei ulang ini sangat penting untuk memastikan bahwa bantuan yang akan diberikan tepat sasaran dan sesuai dengan kondisi riil di lapangan. "Setelah sosialisasi, hari ini kita turun langsung untuk melihat kembali kondisi lahan calon penerima Jamban Sehat dan memastikan jenis rehabilitasi yang dibutuhkan untuk rumah penerima RTLH. Hal ini penting agar pembangunan dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat yang maksimal," ujarnya di sela-sela kegiatan survei.

Untuk program pembangunan Jamban Sehat Reformasi Danais, tim survei melakukan pengecekan terhadap ketersediaan lahan yang memenuhi persyaratan teknis, termasuk luasan yang cukup untuk pembangunan jamban, septic tank, dan bak/sumur peresapan, serta memastikan status kepemilikan lahan yang jelas. Selain itu, tim juga berkoordinasi dengan calon penerima terkait rencana desain dan lokasi pembangunan MCK.

Sementara itu, untuk program Rehabilitasi RTLH Dana Desa, tim TPK dan Dukuh setempat melakukan penilaian ulang terhadap tingkat kerusakan rumah calon penerima bantuan. Hasil survei ini akan menjadi dasar dalam menentukan jenis material dan volume pekerjaan rehabilitasi yang dibutuhkan, sesuai dengan anggaran yang telah dialokasikan sebesar Rp. 10.000.000,- per KPM.

Kehadiran Tim PBJ dalam survei ulang ini juga bertujuan untuk memastikan kesiapan proses pengadaan material bangunan yang akan digunakan dalam kedua program tersebut. Koordinasi yang baik antara tim teknis dan tim pengadaan diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan setelah survei ulang selesai.

Kegiatan survei ulang ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kalurahan Segoroyoso dalam mengawal pelaksanaan program pembangunan MCK Danais dan Rehabilitasi RTLH DD. Dengan persiapan yang matang dan verifikasi data yang akurat, diharapkan kedua program ini dapat berjalan lancar, tepat waktu, dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesehatan dan kualitas hunian warga Kalurahan Segoroyoso. Hasil dari survei ulang ini akan segera ditindaklanjuti dengan tahapan pelaksanaan pembangunan yang dijadwalkan akan dimulai dalam waktu dekat.